Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan yang diwakilkan oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pasuruan Muhammad Zaini, M.A.P., dan didampingi oleh Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan, Gaung Andaka Ranggi, P, SE menerima audiensi bersama Staff Khusus Politik dan Hukum Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (MENKOPOLHUKAM) BEM Universitas Yudharta Pasuruan terkait dampak kontroversial efisiensi anggaran terhadap sektor pendidikan dan kesehatan di Indonesia.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan, Gaung Andaka Ranggi, P, SE juga menambahi bahwa âefisiensi anggaran tidak hanya ada di program gizi gratis tapi juga ada ada di bidang sektor lain. Kita harus tetap mengawal agar anggaran yang efisiensi ini harus tepat sasaranâ, imbuhnya.
Staff Khusus Politik dan Hukum Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (MENKOPOLHUKAM) BEM Universitas Yudharta Pasuruan menyampaikan beberapa masukan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pasuruan.Ketua BEM Univesitas Yudharta Pasuruan, El Tobroni menyampaikan diantaranya, 1) APBD Pemerintah Kabupaten Pasuruan harus mengalokasikan lebih terhadap Sektor Pendidikan dan Sektor Kesehatan, 2) Pemerintah Kabupaten Pasuruan lebih transparansi dalam mengalokasikan APBD.
Komentar (0)
Belum ada komentar
Tulis Disini